AHA BHA Tidak Boleh Dicampur dengan 4 Bahan Berikut
Sumber: pexels.com/MikhailNilov
Produk perawatan kulit berlapis mungkin dianggap dapat membuat setiap bahan aktif yang kamu gunakan lebih efektif. Namun, bahan skincare tertentu, seperti AHA BHA tidak boleh dicampur dengan bahan aktif tertentu. Karena ketika dua bahan itu bercampuran, kulit kamu akan mengalami konsekuensinya.
Dilansir dari Byrdie, mencampur produk yang salah dapat menyebabkan iritasi selama beberapa hari atau bahkan dapat menyebabkan luka bakar. Kamu harus berhati-hati saat menggabungkan bahan perawatan kulit tertentu. Ada bahan perawatan kulit tertentu, seperti AHA BHA yang tidak boleh kamu campurkan tergantung pada jenis kulit kamu. Baca terus untuk mengetahui AHA BHA tidak boleh dicampur dengan bahan aktif skincare apa saja.
AHA BHA Tidak Boleh Dicampur dengan Apa?
Kemudian, AHA BHA tidak boleh dicampur dengan bahan skincare apa saja?
-
1. BHA + Benzoil Peroksida
Penurunan toleransi pada kulit menjadi perhatian setiap kali exfoliant (fisik atau kimia) digabungkan. Seperti bahan eksfolian BHA yang umum digunakan dalam produk skincare, yaitu salicylic acid. Jika salicylic acid dicampur dengan benzoil peroksida, keduanya bekerja lebih aktif dan berisiko mengiritasi kulit kamu.
Pisahkan BHA (asam salisilat) dan benzoil peroksida untuk mencegah kemerahan dan pengelupasan kulit. Pembahasan lebih mendalam masih berlangsung di antara ahli kecantikan, apakah benzoil peroksida aman digunakan sendiri dan tidak dicampur bahan lainnya?
Namun hal yang pasti, menambahkan produk yang lebih keras di atasnya tidak akan baik untuk kamu. Semua bahan (BHA + benzoil peroksida) menyebabkan pergantian sel dan beberapa tingkat pengelupasan kulit jika digabungkan bersama dan akan menyebabkan iritasi kulit yang parah.
-
2. Vitamin C + AHA
Saat melapisi vitamin C, kamu harus memperhatikan bahan aktif lainnya yang akan digunakan karena antioksidan seperti vitamin C, pada dasarnya tidak stabil: Vitamin C sangat sensitif terhadap pH, dan mencampurnya dengan AHA cenderung mengurangi penyerapan bahan ke dalam kulit.
Kombinasi AHA + Vitamin C juga dapat mengiritasi kulit, terutama jika kamu sensitif terhadap Vitamin C. Semua bahan ini menyebabkan pergantian sel dan pengelupasan kulit yang dipadukan bersama, dapat menyebabkan iritasi kulit yang parah.
-
3. BHA atau AHA + Retinol
Dr. Kraffert, ahli dermatologis mengatakan, ada sejumlah masalah saat mencampurkan AHA atau BHA dan retinoid/retinol. Pertama, ada potensi iritasi yang meningkat secara signifikan yang datang dengan menggabungkan asam pengelupasan (seperti glikolat, laktat, dan salisilat) dengan retinoid.
Kemudian, ada juga masalah penonaktifan bahan. Seperti vitamin C, retinol mungkin struktur bahan di dalamnya agak tidak stabil. Jadi, kamu akan berakhir dengan hasil kulit yang memburuk yang bahkan tidak mendapat manfaat dari produk skincare yang kamu gunakan.
-
4. AHA/BHA + Niacinamide/Vitamin B3
Kamu tetap dapat menggunakan dua bahan ini dalam rutinitas perawatan, namun dengan beberapa panduan penggunaan yang wajib diperhatikan.
Pertama, untuk menghindari kemerahan atau iritasi, atur waktu penggunaannya. Misalnya, di pagi hari kamu bisa menggunakan niacinamide sebelum tabir surya agar kulit tetap terhidrasi. Kemudian kamu dapat menggunakan AHA BHA di malam hari untuk membersihkan kulit sepenuhnya.
Kedua, terapkan kedua bahan ini dengan jeda waktu setidaknya 30 menit. Tak hanya memberi bahan waktu cukup untuk menembus kulit, namun juga akan menjaga tingkat pH dan formula produk seimbang serta menghindari iritasi.
Bahan yang Aman Dicampur dengan AHA BHA
Sumber: pexels.co/TimoNiroshnichenko
Salicylic acid, glycolic acid, dan lactic acid adalah eksfoliasi efektif yang dapat memperbaiki tekstur, warna kulit, hingga mengobati jerawat. Ketiga asam ini dapat mengeringkan dan mengiritasi kulit. Intinya, saat menggunakan produk AHA atau BHA, lanjutkan dengan produk yang menghidrasi.
Melembapkan kulit setelah mengoleskan AHA BHA sangat penting untuk membatasi iritasi. Carilah ceramide, petrolatum, hyaluronic acid, dan gliserin untuk menghidrasi dan menenangkan kulit.
Menggunakan produk dengan moisturizing ingredients dan SPF bersamaan dengan AHA BHA tingkat rendah dapat menjadi cara efektif untuk merawat kulit sehat dan bebas pori=pori.
Seperti retinol, AHA BHA dapat menyebabkan sensitivitas terhadap sinar matahari. Meskipun kamu harus memakai tabir surya setiap hari, sangat penting untuk menerapkan tabir surya saat kamu menggunakan AHA/BHA dalam perawatan sehari-hari.
Pelajari lebih lanjut, Daftar 8 Buah yang Bagus untuk Kulit Sehat dan Bercahaya
Itulah jawaban mengenai pertanyaan AHA BHA tidak boleh dicampur dengan bahan apa saja. Pastikan kamu selalu memperhatikan kandungan aktif dalam skincare yang kamu gunakan beserta cara pemakaiannya yang tepat.
Dapatkan beragam kebutuhan produk skincare terbaik sesuai jenis kulit kamu hanya di gerai C&F Store terdekat dan situs cnfstore.com.