3 Manfaat Facial Wajah dan Waktu Ideal Melakukannya
Sumber: pexels.com
Facial wajah menjadi treatment tambahan yang dipilih sebagian besar orang di samping melakukan skincare routine. Perawatan multi langkah ini menjadi salah satu cara terbaik untuk merawat kulit yang dilakukan di klinik kecantikan. Perawatan wajah satu ini disebut-sebut bermanfaat untuk kulit, seperti mengangkat sel-sel kulit mati, membersihkan komedo hingga relaksasi. Lalu, seberapa sering perawatan facial yang aman dilakukan untuk menjaga kesehatan kulit wajah? Simak uraian selengkapnya berikut ini.
Manfaat Melakukan Facial Wajah
- Prosedur facial wajah yang dilakukan secara benar rutin, akan membuat kulit wajah menjadi lebih cerah, sehat, dan awet muda. Seperti yang telah disebutkan, manfaat facial efektif mengangkat sel kulit mati dan kotoran yang menyumbat pori-pori penyebab jerawat dan komedo.
- Penggunaan scrub atau chemical peels saat proses eksfoliasi juga bermanfaat baik untuk meningkatkan produksi kolagen yang bisa menyamarkan garis-garis halus dan kerutan di wajah serta menambah elastisitas kulit.
- Ditambah dengan massage yang mendatangkan manfaat facial, yaitu melancarkan sirkulasi darah. Manfaat facial ini akan membuat sel tubuh mendapat asupan oksigen dan nutrisi baik yang diperlukan untuk merawat kulit.
Berapa Kali Waktu Ideal Melakukan Facial?
Frekuensi melakukan facial wajah bergantung pada beberapa faktor yang berbeda seperti jenis kulit dan usia. Ellen Marmur, seorang dokter kulit di New York CIty, idealnya seseorang melakukan perawatan facial setidaknya sekali dalam sebulan. Hal ini mengingat proses regenerasi sel-sel epidermis memerlukan waktu sekitar 28 hari.
Untuk perawatan yang dilakukan bergantung pada jenis kulit yang dimiliki. Jenis kulit berminyak dan berjerawat, lakukan facial secara rutin satu bulan sekali untuk membersihkan komedo yang menyumbat pori-pori kulit. Sedangkan kulit normal, kombinasi, kering, dan sensitif bisa melakukannya dua bulan sekali yang berfokus pada pengangkatan sel-sel kulit mati.
Sumber: pexels.com
Faktor usia juga mempengaruhi frekuensi facial wajah. Bagi usia muda di bawah 30 tahun, perawatan tambahan ini bisa dilakukan 2-3 bulan sekali untuk mempertahankan kulit sehat dan bebas komedo. Pasalnya, kulit di usia muda cenderung dalam kondisi baik karena regenerasi kulit terjadi secara alami dan cepat.
Usia yang terus bertambah juga membuat produksi kolagen menurun, sehingga facial diperlukan untuk mengangkat sel kulit mati dan menstimulasi sel-sel kulit baru tumbuh. Oleh karena itu, untuk usia yang tak lagi muda perlu melakukan perawatan anti aging dengan terapi LED Light atau mikrodermabrasi.
Efek Samping Terlalu Sering Melakukan Facial
Bukannya memperoleh manfaat facial secara maksimal, terlalu sering melakukannya justru akan mendatangkan efek samping. Kulit dapat mengalami kering, gatal, iritasi hingga kusam jika melakukan facial lebih dari sekali dalam jangka waktu satu bulan. Jika kamu mengalaminya setelah melakukan facial wajah, hindari paparan sinar matahari dan polusi agar kondisi kulit tidak semakin memburuk.
Bagi pemilik kulit normal yang menggunakan produk eksfoliator, seperti toner dan serum wajah yang mengandung retinol, lactic acid, glycolic acid, dan jenis asam lain, cukup lakukan facial dua bulan sekali. Hal ini penting untuk dipertimbangkan agar kulit tidak mengalami over-exfoliate.
Baca Juga: 6 Kesalahan dalam Tahapan Skincare yang Jarang Disadari
Jika kamu ingin melakukan prosedur facial wajah, sebaiknya lakukan perawatan ekstra ini di klinik kecantikan yang terpercaya dan di bawah pengawasan dokter spesialis. Hal ini dilakukan untuk mendapatkan manfaat facial wajah yang tepat sesuai jenis kulit dan usia serta penanganan efektif jika mengalami efek samping.
Untuk rangkaian skincare harian, kamu bisa memilih produk-produk dengan kualitas dan harga terbaik hanya di situs resmi C&F Store. Jangan asal lakukan facial wajah dan produk skincare abal-abal yang menjanjikan hasil secara cepat namun berisiko.